Minggu, 28 Desember 2014

Dakwah bi al-Hal




Ada beberapa jenis metode dakwah yang dilakukan oleh para praktisi dakwah, tentunya sesuai dengan kemampuannya masing-masing, ada yang sangat hebat berorasi diatas panggung, mimbar atau didepan khalayak orang  banyak lainnya. Ada pula praktisi dakwah yang tidak mengeluarkan sepatah katapun, mereka yang menggunakan metode dakwah bi al-qolam atau dakwah melalui tulisan, cukup dengan berfikir dan menuangkan semua materi dakwahnya dalam tulisan, diberbagai media, termasuk dijejaring sosial, yang saat ini sangat marak, dan itu perlu dilakukan, karena hampir seluruh manusia pada saat ini menggunakan jejaring sosial, fb misalnya, bukan orang-orang tertentu yang bisa berfb ria, dari mulai anak-anak, pelajar, mahasiswa, bapak-bapak, ibu rumah tangga, asisten rumah tangga, tukang becak, bahkan seorang pemulung bisa memulung sambil berfb ria.

Ditahun 2014 ini saya mendapatkan tugas mulia mengajar di STID SIRNARASA Ciamis, disana saya menemukan banyak orang-orang yang membuat saya nyaman, dan pastinya sangat bersyukur telah dijebloskan kepada komunitas yang sangat sangat menakjubkan ini. Disana juga saya menemukan sosok yang sangat saya kagumi, sosok pemimpin yang sangat jarang ditemui, Mursyid tercinta Abah Gaots. kepribadiannya sangat mengagumkan, orang-orang tidak segan kepada beliau, sangat berbeda dengan pemimpin/Ajengan diluar sana, rumahnya selalu terbuka bagi siapa saja, perangainya yang sangat indah.

Suatu hari kami Dosen STID SIRNARASA mengikuti rapat evalusi Dosen, kemudian dimalam hari ada acara ramah tamah bersama Abah. Disitu saya sangat terkagum-kagum dengan beliau, suasana hangat tercipta, padahal kami semua tahu beliau baru datang dari jakarta dan perjalanan yang sangat melelahkan karena terjebak dikemacetan. Tapi, saya melihat beliau dengan senang hati bertemu dengan semua Dosen, dan bahkan ada banyak tamu yang datang, termasuk sebagian santri.



Suasana hangat dapat dirasakan oleh semua yang hadir dimalam itu, khususnya saya. Saya sangat takjub ketika beliau mengupas dan memotong-motong mentimun, kemudian dibagikan kepada semua yang hadir, kemudian membagi-bagi buah-buahan, kue, keripik dan lain sebagainya. Sungguh! itu adalah sosok pemimpin/ajengan yang sangat saya suka. Maaf, karena ada beberapa ajengan selalu mau dilayani. 

Dan saya menyaksikan, ketika ada tamu dua orang bule dari Australia, Abah menyuapi mereka dengan tangan abah sendiri, bagaimana saya tidak kagum sama Abah coba? dan itu disadari  atau tidak, dalam benak fikiran sibule pasti akan tertanam bahwa Islam itu indah, orangnya ramah-ramah.

Itulah sebagian model dakwah bi al-hal, dan model dakwah ini adalah model dakwah yang jarang dilakukan oleh para praktisi dakwah. Karena di mayarakat telah terbentuk image bahwa dakwah itu adalah ceramah dihadapan orang banyak. Padahal dakwah bi al-hal adalah dakwah yang sangat indah, sipelaku dakwah tidak menyampaikan materi secara langsung, akan tetapi mustami atau orang yang dihadapinya bisa sangat mengerti dan mengikuti apa yang dilakukan oleh pelaku dakwah bi al-hal tersebut.

Diakhir tulisan ini saya hanya ingin mengatakan "Dakwah (bi al-hal) yang dilakukan Abah sangat luarrr biasa" Semoga kita bisa berdakwah, tentunya dengan cara dan kemampuan masing-masing. 



Senin, 08 Desember 2014

Mencari Pasangan Terbaik



Bagi yang lajang-lajang, hati-hati dalam memilih pasangan, jangan sampai menyesali dikemudian hari. Karena disadari atau tidak, kita butuh pasangan bukan hanya untuk sesaat, perjalanan hidup kita panjang, Kita pasti berharap mempunyai pasangan yang kekal abadi didunia bahkan sampai surga-NYA. Kalau kata mbak Rita Sugiarto Kekasih Dunia Akhirat.
Ada beberapa petanyaan yang harus kita ajukan kepada calon pasangan kita, kepokah kita? Jika banyak bertanya kepada calon pasangan kita? owh, tentu tidak, kita harus bisa membedakan antara kepo (mau tau urusan orang lain) sama banyak bertanya untuk kebaikan kita.
Diantara pertanyaan yang wajib kita ajukan kepada calon pasangan kita adalah sebagai berikut:

1."Kenapa kau mencintaiku?"
Seperti halnya sebuah lagu, kita perlu tahu mengapa si dia memutuskan untuk menikahi kita. Hmmm, bukankah cinta tidak bisa dijabarkan dengan kata-kata? namun, setidaknya, kita akan tahu kenapa dia mencintai kita dan memilih kita untuk menjadi pendamping hidupnya, pasti ada lasan-alasan yang riil yang bisa dia jabarkan kepada kita.

2."Kenapa kau ingin menghabiskan sisa hidupmu bersamaku?"
Jika si dia memberi alasan "karena aku mencintaimu" saja, itu tidak cukup, karena perjalanan hidup ini sangat panjang. Dan, pasangan harus bisa menjelaskan dan meyakinkan kita bahwa dia siap untuk melalui perjalanan dengan kita dalam suka maupun duka.

3. "Apa kau mau melakukan yang terbaik untuk mempertahankan hubungan kita?"
Setiap wanita tidak ingin mendapatkan hal manis dari pasangan di awal saja. Seperti hal manis yang diberikan saat dia berusaha mendapatkan kita. Namun, kita harus bisa memastikan apakah dia bisa berjuang untuk mempertahankan hubungan, menjaga sikap, tutur kata, dan termasuk menjaganya agar tetap romantis.

4. "Mau berjanji untuk tidak meninggalkanku?"
And even the sweet of chocolate can be expired. Manisnya coklat saja bisa kadaluwarsa, begitu pula dengan cinta. Dalam hal ini, tidak salah jika kita meminta pasangan untuk berjanji untuk tidak meninggalkan kita. Walau bagaimana pun kondisinya.

5. "Apa kau mau mengalah demi hubungan kita?"
Dalam hubungan, pertengkaran sudah menjadi hal biasa yang menjadi bumbu dalam kisah cinta. Namun, tentu salah satu harus ada yang bisa mengalah agar pertengkaran tidak berakhir dengan perceraian. Harus ada komitmen ini dari awal, karena jika tidak, pasti keduanya akan saling mempertahankan ego masing-masing. Harus ada komitmen dimana antara kita dengan si dia ada kalanya mengalah demi kebaikan hubungan. Kalau menurut pribahasa, jika suami sedang menjadi api, istri harus menjadi air, pun sebaliknya.

6. "Apa kau bisa menjadi ayah yang baik?"
Hal  ini juga wajib kita tanyakan kepada calon pasangan hidup kita. Karena setelah memiliki buah hati, kita tentu ingin memberikan yang terbaik untuk mereka. Termasuk menjadi orang tua yang baik dalam mengasuh anak-anak kita. Tapi, hal ini pastinya harus sejalan dengan pasangan. Tidak hanya menjadi suami yang baik, namun ayah yang baik juga. Karena jangan salah, tidak sedikit laki-laki yang mampu menjadi suami yang baik, tapi tidak bisa menjadi ayah yang baik bagi anak-anaknya, contoh kecilnya, dalam mengasuh anak-anak, banyak ayah yang kaku, karena mereka anggap mengasuh anak itu kewajiban seorang istri, padahal ayah juga bertanggung jawab atas tumbuh kembang sang anak. Kalau menurut pribahasa teman saya, Jangan mau dibilang pesepak bola kalau hanya baru punya bola, pun dengan ayah, jangan mau dibilang ayah kalau baru mempunyai anak saja. Dalam artian, harus bisa menjalankan peran sebagai ayah.

7. "Apa kau bersedia memberikan support untukku?"
Support dalam pernikahan tidak hanya berbentuk finansial saja tapi support mental juga perlu. Karena bagi seorang istri, nafkah rasa aman dan nyaman itu sangat berarti dibanding dengan apapun. Terlebih saat kita sedang down dan bahkan tidak bisa mendukung diri sendiri, siapa lagi kalau bukan pasangan kita?

Jika semua pertanyaan itu telah dijawab dengan tepat, kemudian kita sudah sepakat berkomitmen maka jangan ragu lagi, bahwa dia adalah calon pasangan kita yang benar-benar kita impikan. Semoga yang belum mendapat pasangan disegerakan, dan sesuai denga harapan, dan pastinya pilihan terbaik menurut-NYA.


(Belajar dari pengalaman, dan terus belajar sabar dalam menimba ilmu KEHIDUPAN)


                                                                                                                   



Jumat, 21 November 2014

iklan


Crystal X Pusaka Wanita Modern
Suatu malam sepasang pengantin baru sedang duduk santai diruang TV sambil minum teh, diselingi denggan obrolan ringan yang membuat tertawa riang keduanya, tentunya duduk berdekatan (kan pengantin baru, hehe.
________________
Umie: “Abie…”
Abie: “Iya, apa umieku chayang? (sambil tersenyum manis mandangin Umie)”
Umie: “Umie mau nanya”
Abie: “iya, nanya apa?”
Umie: “Abie kenapa mau nikahin umie? Kan Umie dah jand! (sambil tersenyum malu-malu gituh)
Abie: “Hmmm, kenapa bahas itu umie chayaaang?”
Umie: : “Yaaa, takut abie kecewa ajah sama umie”
Abie: “Ngapain kecewa umie sayaaang, abie kan udah milih Umie, Abie dah yakin mau mau selamanya sama umie, gadis atau janda ga masalah buat Abie, lagian kan Umie pake Crystal x”
Umie: “Gigit remottt”
Heuheu....


Manfaat dan Fungsi Crystal-X :
• Merapatkan/ menyempitkan lagi miss v, kuat “menggigit".
• Menghilangkan nyeri waktu hubungan int1m
• Miss v bersih, bebas lendir, baunya segar alamiah
• Miss v elastis, lentur, meningkatkan daya rangsang sehingga mempermudah org4sme
• Mempercepat mendapatkan keturunan
• Melancarkan dan membuat siklus haid teratur
• Membantu mengurangi dan menghilangkan nyeri haid, sakit dibawah perut dan pinggang
• Menghilangkan kerak / kotoran- kotoran yang telah lama mengendap di miss V secara tuntas 100%
• Mencegah dan menyembuhkan keputihan / kekuningan bahkan yang sudah parah, untuk semua umur baik yang sudah menikah atau belum
• Menyembuhkan iritasi/ rasa perih di selaput Miss V
• Mempertahankan pH alami sehingga dapat menyuburkan bakteri baik dan mencegah tumbuhnya pathogen
• Membunuh kuman, jamur dan bakteri yang merugikan tubuh, terutama merugikan miss v
• Mencegah dan mengatasi kista, myom, kanker. dll.
• Sangat baik digunakan ibu setelah melahirkan, setelah nifas, akan mengembalikan miss v seperti sedia kala, suami akan merasakan sensasi istrinya "seperti perawan kembali"
• Mengobati infeksi saluran kencing, infeksi rahim
• Mengobati ambeien
• Mengobati kutil di organ vit4l, baik untuk wanita ataupun laki2
• Mencegah dan Mengobati berbagai keluhan penyakit kewanitaan yang lainnya
* Maka anda jangan ragu lagi, segera ambil keputusan supaya Miss V Anda Menyempit Lagi dan sehat serta terbebas dari segala penyakit terutama Kanker Serviks dan suami semakin sayang anda dan betah dirumah.
______________________________

Crystal x, solusi sehat for akhwat,
Mengatasi keputihan, bau tidak sedap, gatal-gatal pada miss v, bikin keset dan rapet, hehe
Yang belum pake crystal x yuuuk order
Pin 7660A253
WA/SMS 087822281983


Sabtu, 25 Oktober 2014

Mengenal Hizbut Tahrir Indonesia

HIZBUT TAHRIR INDONESIA
Meskipun saya bukan anggota Hizbut Tahrir Indonesia, tapi menurut hemat saya tidak ada salahnya kita mengenal organoisasi ini, karena Hizbut Tahrir Indonesia merupakan lembaga politik sekaligus sebagai lembaga dakwah, dan para aktivis dakwah harus mengetahui berbagai macam organisasi dakwah yang ada di Indonesia bahkan yang ada di dunia, termasuk salah satunya adalah Hizbut Tahrir Indonesia. 
Mari kita mengenal Hizbut Tahrir Indonesia.

A.        Sejarah Hizbut Tahrir Indonesia
Hizbut Tahrir (yang secara literal adalah partai pembebasan), merupakan partai politik yang berlandaskan Islam.Politik merupakan gerakannya dan Islam sebagai mab’danya (ideologi). Gerakan ini berjuang untuk menjadikan Islam sebagai permasalahan utama di tengah umat serta membimbing mereka untuk mendirikan kembali Khilafah Islamiyah dan menegakkan hukum Islam sehinggga urusan pemerintahan dapat dijalani kembali sesuai dengan apa  yang telah diturunkan Allah. 
Hizbut Tahrir merupakan partai politik yang berideologi Islam. Hizbut Tahrir bergerak di tengah-tengah umat dan bersama-sama umat untuk menjadikan Islam sebagai idiologinya, serta membina umat untuk mendirikan kembali sistem Khalifah  Islamiyah dan menegakkan hukum Islam dalam realita kehidupan ini. Hizbut Tahrir merupakan kelompok politik, bukan kelompok yang hanya berdasarkan kerohanian semata, bukan lembaga ilmiah, bukan lembaga pendidikan dan Hizbut Tahrir bukan pula lembaga sosial.
Demikian pula merurut Taqiyyudin Al-Nabhani Hizbut Tahrir adalah suatu partai politik yang berideologi Islam, yang bercita-cita untuk melangsungkan kembali kehidupan Islam, dengan jalan menegakkan Daulah Islamiyah yang akan menerapkan peraturan-peraturan Islam serta mengamban dakwah Islam ke seluruh dunia.Hizbut Tahrir mengajak umat untuk menjadikan Islam sebagai kepemimpinan ideologi yang terpancar dari dalamnya peraturan-peraturan yang dapat memecahkan  berbagai problematika manusia secara keseluruhan, dan lain-lain. Hizbut Tahrir mengajak pula seluruh lapisan masyarakat terhadap Islam, agar mereka terikat  dan mengambil mafahim (ide-ide) dan sistem Islam. Hizbut Tahrir menentang penjajahan dengan segala bentuknya dan istilahnya, Hizbut Tahrir lahir untuk membebaskan umat dari kepemimpinan ideologi penjajahan serta mencabut  akar-akarnya, baik aspek budaya, polotik, militer, ekonomi dan sebagainnya, dari tanah Negeri kaum Muslimin serta merubah ide-ide yang telah terpolusi  dan tercemari oleh penjajah yang membatasi Islam hanya pada aspek ibadah dan akhlak semata. 
Pendapat yang sama diungkapkan pula oleh Abu Fuad, Hizbut Tahrir  adalah partai politik yang berideologikan Islam, Hizbut Tahrir bersama-sama umat berjuang untuk mengembalikan kehidupan Islam dan seluruh aspek kehidupan dengan menegakkan Daulah Khilafah Islamiyah. Aktivitas Hizbut Tahrir di mana saja konsisten mengikuti metode dakwah Rasul hingga berhasil menegakkan Daulah Islam di Madinah. Hizbut Tahrir tidak pernah menggunakan cara kekerasan, kudeta militer  atau tindakan teror untuk mewujudkan tujuannya.Hizbut Tahrir berjuang secara damai lewat perjuangan politik. Karena itu tidak ada alasan sama sekali bagi pemerintah manapun untuk bertindak keji terhadap aktivitas partai politik Hizbut Tahrir.
Senada dengan pendapat di atas menurut Vitaly Banumerev, Hizbut Tahrir adalah partai politik Islam internasional yang hendak mendirikan Negara Islam internasional, aktivitasnya di seluruh Negara di dunia. Hizbut Tahrir dinilai tidak berbahaya dari sudut pandang hak asasi manusia, karena manusia dapat meyakini apayang mereka inginkan, kapan mereka ingin berkumpul dan berdiskusi selama mereka dalam perjuangannya, tidak menggunakan senjata, tidak menyerukan kekerasan, dan tidak menyerang hak-hak orang lain. Maka menurut ketua komite Hak Azasi Manusia Asia Tengah- Moskow, Hizbut Tahrir bukanlah teroris seperti yang dituduhkan banyak kalangan, karena Hizbut Tahrirmenentang kekerasan, menolak aktivitas fisik dalam menentang rezim yang ada, dan menentang perampasan senjata. 
Hizbut Tahrir didirikan oleh Taqiyyudin Al-Nabhani pada awal tahun 1953 dalam rangka memenuhi seruan Allah SWT. Dalam Q.S Ali Imran ayat 104:

وَلْتَكُنْمِنْكُمْأُمَّةٌيَدْعُونَإِلَىالْخَيْرِوَيَأْمُرُونَبِالْمَعْرُوفِوَيَنْهَوْنَعَنِالْمُنْكَرِوَأُولَئِكَهُمُالْمُفْلِحُونَ

“Dan hendaklah ada diantara kalian segolongan umat (jamaah) yang menyeru kepada kebaikan, (menyeru mengajak kepada kebaikan, yaitu memeluk Islam), memerintahkan kepada yang ma’ruf dan melarang dari yang munkar.Merekalah orang-orang yang beruntung.”(Soenarjo, 1971, hlm. 93)
Hizbut Tahrir Indonesia adalah bagian dari Hizbut Tahrir. Oleh karena itu akan dikemukakan terlebih dahulu sejarah umum Hizbut Tahrir sebagai landasan sebelum menjelaskan sejarah Hizbut Tahrir Indonesia.
Hizbut Tahrir berasal dari kata Hizb (dalam bahasa Arab berarti partai atau kelompok) dan At-Tahrir (berarti pembebasan).Secara literal memiliki makna partai pembebasan. Tetapi karena Hizbut Tahrir adalah merujuk untuk nama dalam kaidah bahasa Arab, maka penerjemahan nama tidak lazim dilakukan.
Hizbut Tahrir (selanjutnya disebut HT) didirikan oleh Syekh Taqiyyudin Al-Nabhani pada tahun 1953 di Yordania.Organisasi ini merupakan gerakan keagamaan yang berkarakter politik. Setelah Syekh Taqiyyudin Al-Nabhani meninggal, kepemimpinan Hizbut Tahrir digantikan oleh Syekh Abdul Kadim  Zallum, Setelah Abdul Kadim Zallum meninggal, maka sejak tahun 2003 sampai saat ini kepemimpinan Hizbut Tahrir dipegang oleh Syekh Atha’ Abu Rustah. Hizbut tahrir beraktivitas di seluruh lapisan masyarakat di dunia Islam mengajak  kaum Muslim untuk melanjutkan kehidupan Islam di bawah naungan Negara Khilafah.
Hizbut Tahrir beraktivitas di seluruh Dunia Islam untuk memperkuat komunikasi Muslim yang hidup secara Islam dalam fikiran dan perbuatannya, dengan terkait pada hukum-hukum Islam dan menciptakan identitas Islam yang kuat.Hizbut Tahrir juga beraktivitas bersama-sama komunitas Muslim di barat untuk mengingatkan mereka agar menyambut seruan perjuangan mengembalikan Khilafah dan menyatukan kembali umat Islam secara global.Hizbut Tahrir juga berusaha menjelaskan citra Islam yang positif kepada masyarakat Barat yang terlibat dalam dialog dengan para pemikir, pembuat kebijakan dan akademisi Barat.
Berbeda dengan tradisi sekuler, dalam Islam tidak ada dikhotomi antara agama dan politik.Aktivitas yang dilakukan oleh Hizbut Tahrir adalah aktivitas politik, karena dengan aktivitas ini Hizbut Tahrir berusaha memelihara kemaslahatan umat sesuai dengan hukum-hukum dan solusi-solusi Islam (Islam memandang politik sebagai aktivitas memelihara kepentingan masyarakat dengan aturan dan solusi Islam).
Hizbut Tahrir mengadopsi mengadopsi metodologi yang dilakukan oleh Nabi Muhammad Saw.Untuk memdirikan Islam pertama kali di Madinah. Nabi Muhammad Saw. Membatasi aktivittas  menegakkan Negara Islam pada ranah intelektual dan politik. Beliau mendirikan Negara Islam tanpa menempuh jalan kekerasan.Beliau berjuang memobilisasi opini publik agar mendukung Islam dan berupaya mempengaruhi kelompok elit intelektual dan politik pada masanya. Meskipun mengalami penyiksaan dan pemboikotan, Rasulullah Saw. Dan para pengikutnya tidak pernah mengambil jalan kekerasan. Hizbut Tahrir mengadopsi perjuangan  intelektual dan politik ini karena yakin bahwa hal ini merupakan jalan yang benar dan efektif dalam menegakkan kembali Khilafah Islamiyah. Oleh karena itu, Hizbut Tahrir secara proaktif menyebarkan pemikiran-pemikiran Islam, baik yang bersifat intelektual maupun poliitik secara luas di masyarakat-masyarakat Muslim sembari menantang status quo yang ada.Hizbut Tahrir menyuarakan Islam sebagai jalan hidup yang komprehensif yang mampu menangani segala urusan bermasyarakat dan bernegara.Hizbut Tahrir juga mengemukakan pandangan-pandangannya terhadap peristiwa-peristiwa politik dan menganalisisnya dari perspektif Islam.
Hizbut Tahrir menyebarkan pemikiran-pemikirannya melalui diskusi dengan masyarakat, lingkar studi, ceramah, seminar, pendistribusian leaflet, penerbit buku dan majalah dan melalui internet.Metodologi Hizbut Tahrir dijelaskan secara rinci dalam buku Manhaj lil Hizhut Tahrir fii Taghyir. Hizbut Tahrir saat ini ada di limabenua, yaitu Amerika, Eropa, Asia, Afrika, Australia, dan beraktivitas lebih dari 40 Negara.
Hizbut Tahrir meyakinkan bahwa perubahan yang dicita-citakannya harus dimulai dari pemikiran orang-orang dan meyakini bahwa orang-orang atau masyarakat tidak dapat dipaksa untuk merubah dengan kekerasan dan teror.Konsekuensinya, Hizbut Tahrir tidak menganjurkan atau terlibat dalam kekerasan.Hizbut Tahrir sangat terikat terhadap hukum Islam dalam seluruh aspek perjuangannya. Hizbut Tahrir adalah entitas intelektual dan politik Islam yang berupaya mengubah pemikiran umat dengan diskusi dan debat intelek. Hizbut Tahrir memandang bahwa hukum Islam melarang menggunakan kekerasan atau perjuangan bersenjata melawaan rezim penguasa sebagai metode untuk menegakkan kemabali Negara Islam.
Banyak sekali artikel yang dipublikasi di beragam saluran media, termasuk diantaranya kantor berita Reuters, Itar-Tas, Pravda AFP, Al- Hayat, AP dan RFERI, yang dengan mengatakan bahw aHizbut Tahrir adalah organisasi non kekerasan yang menolak perjuangan bersenjata atau kekerasa sebagai bagian dari metodologi partai. Hizbut Tahrir bukanlah kelompok ekstrimis mengeksploitasi rasa takut umat dan memberikan argumen-argumen mentah berdasarkan pemikiran lemah dan salah.Hizbut Tahrir tidak bersembunyi dibalik polemik dan selogan, Hizbut Tahrir yakin kekuatan pemikiran-pemikirannya terlihat jelas dan literatur. Mereka telah berdiskusi dan berdebat dengan beberapa pemikir terbaik di dunia saat ini seperti Noam Chomsky, Daniel Bennet dan Flemming Larsen dari IMF, karena Hiuzbut tahrir yakin satu-atunya cara untuk memajukan kualitas manusia adalah dengan cara terlibat dalam diskusi dan debat global.
Hizbut Tahrir yakin saat ini sudah saatnya menghapuskan label ‘Ekstrimis’ dan ‘Moderat’ dan meyakini bahwa setiap orang yang memiliki pandangan yang berbeda bisa terlibat dialog yang rasional. Hizbut Tahrir tidak ada hubungan dengan gerakanpartai atau organisasi Islam atau non Islam, baik dari segi nama maupun aktivitasnya.
Hizbut Tahrir berada pada garis terdepan pada aktivitas politik di dunia Islam. Hizbut Tahrir telah menentang dan telah menjadi perhatian para penguasa tiran di dunia Islam. Rezim-rezim tiran itu merespon aktivitas Hizbut Tahrir dengan cara memenjarakan, menyiksa dan membunuh para anggota Hizbut Tahrir. Meskipun tantangan Hizbut Tahrir terhadap rezim-rezim ini berada pada tataran intelektual dan politik, yakni dengan melakukan debat dan diskusi, rezim-rezim ini mengambil langkah melarang dan membungkam partai, karenamereka tidak punya pemikiran intelektualnya sendiri, karena rezim-rezim ini tidak menoleransi setiap oposisi, maka partai-partai yang beroposisi lainnya juga dilarang. Meskipun ada larangan-larangan dan intimidasi terhadap anggota-anggotanya, pemikiran-pemikiran Hizbut Tahrir terus menyebar di masyarakat.
Organisasi ini didanai sepenuhnya oleh anggota-anggotanya dan Hizbut Tahrir tidak menerima segala bentuk bantuan dana dari pemerintah manapun. Karena perjuangan Hizbut Tahrir terfokus pada penyebaran pemikiran, maka biaya operasionalnya sangat minim, karena pemikiran tidak perlu banyak biaya.
Saat ini pemimpin global Hizbut Tahrir adalah Atha’ Abu Rustha, berada di dunia Islam.Beliau menulis sejumlah buku politik dan hukum Islam dan sebelumbya pernah menjadi juru bicara resmi partai.Selama menjadi juru bicara partai di Yordania belaiau pernah ditahan selama beberapa tahun sebagai tahanan politik.Sejak memangku amanah sebagai pemimpin partai beliau pernah berbicara dalam konfernsi di Yaman dan Pakistan.Beliau juga rutin berbicara di website resmi Kantor Media Hizbut Tahrir, www.hizbut-tahrir.info. Dengan adanya penganiayaan terhadap anggota Hizbut Tahrir di dunia islam, maka anggota Hizbut Tahrir tidak mau membantu penguasa tiran dengan menunjukan keberadaan pemimpin partai.
Semua pertemuan Hizbut Tahrir dilakukan secara terbuka dan siapapun yang tertarik, tanpa melihat pandangan politik dan intelektual mereka berhak untuk berperan serta. Setiap peserta kegiatan Hizbut Tahrir diberikan hak untuk berpartisipasi dan mendiskusikan isi pertemuan, apapun sikap dan pandangan mereka terhadap Islam atau apapun materi  pertemuan tersebut.
Keanggotaan Hizbut Tahrir bersifat terbuka bagi seluruh Muslim, pria maupun wanita, tanpa memandang suku bangsa, ras dan aliran pemikiran, karena partai melihat mereka semua dari sudut pandangan Islam.Seseorang dapat menjadi anggota partai setelah melakukan kajian dan perenungan mendalam tentang pemikiran-pemikiran dan pendapat-pendapat partai.Keanggotaan seseorang didasarkan pada kematangan individu dalam menguasai tsaqofah partai dan mengadopsi pemikiran dan pendapat partai.

Didalam Hizbut Tahrir wanita memainkan peran aktif dalam rangka mencapai tujuan partai.Mereka melakukan perjuangan intelektual dan politik termasuk menyeru para penguasa di dunia Islam untuk bangkit dan berjuan melawan penindasan dan ketidakadilan.Banyak anggota wanita Hizbut Tahrir yang dipenjara sebagai tahanan politik oleh sejumlah rezim di dunia Islam, sesuai dengan hukum Islam, aktivitas wanita terpisah dengan aktivitas pria.
Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) adalah bagian dari Hizbut Tahrir (HT).cikal bakal yang membawa ide-ide Hizbut Tahrir adalah Abdurrahman Al-Baghdady, Doktor politik dan anggota Hizbut Tahrir kelahiran Libanon tetapi kemudian pindah ke Australia. Pada tahun 1980-an belaiu bertemu dengan seorang Kyai Kharismatik asal Jawa Barat, Mama KH Abdullah bin Nuh, pemimpin Pesantren Al-Ghazali  Bogor. Dalam perjumpaan itu Kyai mengajak Abdurrahman untuk mengajar di Pesantrennya dan tinggal di Bogor, Abdurrahman menerima ajakan tersebut.
Sejak saat itu secara bertahap, aktivitas dakwah Hizbut Tahrir mulai berlangsung.Dimulai dengan interaksi Abdurrahman dengan berbagai kalangan tokoh masyarakat dan terutama pada mahasiswa di Institut Pertanian Bogor (IPB) dan kampus sekitarnya.Mereka kemudian mempelajari berbagai gagasan yang dikemukakan oleh Abdurrahman.Secara perlahan gagasan Hizbut Tahrir mulai tersebar ke berbagai tempat di Indonesia, melalui kampus-kampus besar di Indonesia.
Melalui hubungan komunikasi antar lembaga Dakwah kampus (LDK), yaitu Forum Silaturahmi  Lembaga Dakwah Kampus ( FS LDK) se-Indonesia, yang terbentuk pada sekitar tahun 1986, para mahasiswa Muslim yang menekuni gagasan Hizbut Tahrir melakukan sosialisasi gagasan melalui berbagai kegiatan dakwah kampus. Terbentuknya FS LDK sebenarnya tidak dapat dilepaskan dari pengaruh dakwah yang dilakukan aktivis Hizbut Tahrir.Dapat dikemukakan bahwa penggerak aktivis LDK pada fase paling awal adalah sebagian besar adalah mahasiswa-mahasiswa yang merupakan aktivis Hizbut Tahrir. Melalui FS LDK Indonesia, jaringan dakwah Hizbut Tahrir terbentuk. Pada fase awal, orientasi tentang arah dan pengembangan LDK ditentukan melalui pembentukan khithah LDK.Aktivitas pembinaan sumber daya manusia maupun kegiatan dakwah kampus. (Royanto, 2008, hlm. 46-47)

B.        Tokoh Hizbut Tahrir Indonesia
Hizbut Tahrir Indonesia merupakan sebuah organisasi politik yang juga merupakan lembaga dakwah. Banyak sekali tokoh-tokoh Hizbut Tahrir Indonesia, diantaranya adalah: Ismail Yusanto sebagai JUBIR (juru bicara untuk ikhwan) Hizbut Tahrir Indonesia, dan Febrianti Abbasuni sebagai JUBIROH (juru bicara untuk akhwat) Hizbut Tahrir Indonesia, Ust. Rokhmat S. Labib. M.I.E., Ust Farid Wadjidi, SIP., KH Muhammad Shiddiq Al-Jawi, Ust Hafidz Abdurrahman, KH. M. Al-Khathathath (DPP Hizbut Tahrir Indonesia), Dr. Fahmi Amhar (ketua Lajnah Maslahiyah Hizbut Tahrir Indonesia), Dra. Rahma Qomariyah, M.Pd.I (DPP Hizbut Tahrir Indonesia) Siti Nafidah (Ketua Muslimah Hizbut Tahrir Jawa Barat), dan yang lainnya. (Wawancara, Siti Nafidah, 03 Juli 2009)

C.        Keanggotaan dan Aktivitas Hizbut Tahrir Indonesia
1.         Keanggotaan Hizbut Tahrir Indonesia
Hizbut Tahrir menerima keanggotaan setiap orang Islam, baik laki-laki maupun wanita tanpa memperhatikan lagi apakah mereka keturunan Arab atau bukan, berkulit putih atau hitam.Hizbut Tahrir adalah sebuah partai untuk seluruh kaum Muslimin dan mengajak kepada umat untuk mengemban dakwah Islam serta mengambil dan menerapkan seluruh aturan-aturannya, tanpa memandang lagi ras-ras, kebangsaan, warna kulit, maupun madzhab-madzhab mereka.(Zallum, t.t, hlm. 23-24)
Menurut Vitally Banumerev Halaqah’ula Hizbut Tahrir muncul pada awal tahun 80-an di lembah Firginia, khususnya di Indijan, akan tetapi pada saat yang sama, individu-individu yang disebut sebagai perintis, halaqah ‘ula itu dipastikan tidak menjadi anggota atau penyokong Hizbut Tahrir. Para pemuda merupakan unsur utama dalam Hizbut Tahrir, utamanya lulusan perguruan tinggi.
Syarat untuk menjadi anggota Hizbut Tahrir adalah beragama Islam, baik pria maupun wanita.Cara mengikat individu-individu dalam Hizbut Tahrir adalah dengan memeluk aqidah Islam, matang dalam tsaqafah Hizbut Tahrir, mengambil dan menerapkan ide-ide serta pendapat Hizbut Tahrir.Dia sendiri yang mengajukan dirinya sebagai anggota setelah sebelumnya terlibat dengan halaqah-halaqah yaitu ketika dakwah telah berinteraksi dengannya dan dia telah mengambil dan menetapkan ide-ide serta persepsi Hizbut Tahrir.Ikatan yang menjalin anggotanya yaitu aqidah Islam dan tsaqafah hizb yang lahir dari aqidah tadi.

2.         Aktivitas Hizbut Tahrir Indonesia
Dalam aktivitas Hizbut Tahrir bercermin pada metode dakwah yang dilakukan oleh Rasulullah Saw. Yaitu mengemban dakwah Islam untuk merubah kondisi masyarakat yang rusak menjadi baik, merubah ide-ide Islam, sehingga akan menjadi opini umum ditengah masyarakat dan menerapkannya. Karena aktivitasnya disandarkan kepada perjuangan yang bersifat pemikiran dan politik melalui diskusi dan perdebatan intelektual.
Di Indonesia sendiri aktivitas Hizbut Tahrir dimulai sekitar 80-an, ketika Hizbut Tahrir masuk ke Indonesia dengan melakukan kaderisasi dibeberapa Pesantren dan perguruan tinggi seperti Unpad, IPB, UNAIR, dan lain-lain.
Kegiatan yang dilakukan Hizbut Tahrir adalah kegiatan yang bersifat politik, yang memperhatikan masyarakat (umat) sesuai dengan hukum-hukum syara.Karena menurut Hizbut Tahrir politik Islam adalah mengurus masyarakat sesuai dengan hukum-hukum Islam dan mencari pemecahan.Kegitan politiknya juga nampak disetiap pergolakan pemikiran dan perjuangan politiknya.Hizbut Tahrir menentang ide-ide dan persepsi yang keliru dengan menjelaskan ketentuan hukum Islam atas masalah tersebut.
Kegiatan Hizbut Tahrir adalah mengemban dakwah Islam untuk mengubah kondisi masyarakat yang kufur menjadi masyarakat Islam, dengan merubah ide-ide yang kufur dengan ide-ide Islam.Kegiatan Hizbut Tahrir secara keseluruhan adalah kegiatan yang bersifat politik, baik sebelum atau sesudah mengambil alih kekuasaan.
Biaya kegiatan Hizbut Tahrir semata-mata mengandalkan iuran para anggotannya, pemasukan dari orang-orang yang membeli kitab-kitabnya, dan juga dari iuran khusus, kadang-kadang dari sumbangan para donaturnya.
Program yang dilakukan Hizbut Tahrir Indonesia difokuskan pada tempat kegiatan pokok, yaitu :

a.         Membina umat secara khusus
Pembinaan ini dilakukan dengan tujuan untuk melahirkan kader-kader dakwah yang siap untuk mengemban dakwah.Pembinaan ini dilakukan melaluisistem halaqah yang dilakukan oleh seorang anggota Hizbut Tahrir terhadap berbagai elemen masyarakat secara intensif setiap pekan dengan dengan menggunakan kitab-kitab yang telah ditetapkan.Tujuan halaqah ini adalah untuk membentuk kepribadian para aktivis Hizbut Tahrir sehingga mereka siap untuk menjalankan dakwah dengan sempurna.Bentuk konkrit kegiatannya adalah perekrutan anggota terus menerus.

b.         Membina umat secara umum
Pembinaan secara umum ini ditujukan untuk membina masyarakat, untuk membentuk opini umum agar pemikiran dan perasaan masyarakat senantiasa dalam keadaan keimanan, melalui berbagai sarana yang dimungkinkan seperti penyebaran buletin, majalah, kitab, diskusi publik, siaran di televisi dan radio, internet, dan lain-lain.
Kegiatannya adalah penerbitan buletin Al-Islam perpekan (buletin Jum’at al-Islam), penerbitan majalah Al-Waie’ perbulan, buku-buku resmi (kutub mutabanat),penerbitan kitab kecil  (kutaib) dengan berbagai tema khusus, seminar dan diskusi publik tentang berbagai masalah aktual, siaran dakwah melalui radio dan televisi, melakukan pengelolaan terhadap situs/website:www.hizbut-tahrir.or.id.
Buletin Jum’at Al-Islam adalah Buletin Jum’at yang dikeluarkan Hizbut Tahrir Indonesia yang mencakup berbagai topik pembahasan.Menurut juru bicara Hizbut Tahrir Indonesia Ismail Yusanto buletin Al-Islam saat ini telah mencapai jumlah satu juta eksemplar tiap pekan, dengan sebaran seluruh Indonesia, dari Aceh sampai Papua.Sedangkan edisi saat ini sudah mencapai nomor 414 tahun XV.Edisi pertamanya membahas tentang Hijrah menuju Khilafah.
Majalah Al-Waie adalah majalah yang diterbitkan setiap bulan oleh Hizbut Tahrir Indonesia yang merupakan media resmiuntuk menyikapi dan membahas berbagai masalah yang berkembang di tengah masyarakat.Kepedulian, respon, dan solusi yang disampaikan Hizbut Tahrir Indonesia atas berbagai masalah termuat dalam majalah ini. Secara teknis majalah ini berukuran 1,5 X 23,5 cm dengan ketebalan 72 halaman plus sampul (cover) dengan berbagai rubrikasi, diantaranya: dari redaksi, Opini pembaca, Muhasabah, Fokus, Hiwar (wawancara), Iqtishodiyah (ekonomi), Nisa’, Soal Jawab, Akbar Al-Waie, Telaah Khusus, Siyasah Dakwah, Afkar, Tafsir, Hadits pilihan, Ta’rifat, Telaah kitab, lintas dunia, Dunia Islam, jejak Syari’ah, dan foto-foto kegiatan. Tagline (selogan) yang digunakan adalah “Media politik dan Dakwah, Membangun Kesadaran Umat”.
Edisi saat ini telah mencapai 95 Tahun ke VIII, artinya selama 8 tahun terakhir majalah Al-Waieterbit dengan konsisten setiap bulan, distribusinya mencakup wilayah Aceh sampai Papua ditambah Australia. Tirasnya menurut Farid Wadjidi, pemimpin redaksi majalah Al-Waie, saat ini mencapai 50 ribu eksemplar.Menariknya majalah ini tidak memuat iklan dari luar, yang bermakna kemandirian pembiayaan, dan pengelolaan majalah ini tetap terjaga.
Buku-buku resmi adalah buku-buku yang berisikan tsaqafah Islam yang diadopsi Hizbut Tahrir Indonesia sebagaimana seluruh organisasi Hizbut Tahrir di seluruh dunia. Buku-buku ini disebut buku-buku yang ditabani adopsi (kutub Mutabanat), diantaranya: Nizhamul Islam, membahas tentang peraturan hidup dalam Islam, Nizamul Hukm fil Islam, membahas tentang sistem pemerintahan di dalam Islam, Nizamul Iqtishadi fil Islam, membahas tentang sistem ekonomi dalam Islam, Nizamul Ijtima’ii fil Islam, membahas tentang sistem pergaulan antara pria dan wanita di dalam Islam, At-Takattul al Hizby, tentang proses pembentukan partai politik, Mafaahim Hizbut Tahrir, membahas tentang pokok-pokok pikiran Hizbut Tahrir, Ad-Daulatul Islamiyah, membahas tentang pembentukan kepribadian Islam, tiga jilid, Mafaahim Siyaasiyyah li Hizbut Tahrir, membahas tentang pokok-pokok fikiran politik Hizbut Tahrir, Nazhaaraat Siyaasiyyah lil Hizbut Tahrir, membahas tentang beberapa pandangan politik menurut Hizbut Tahrir, Muqaddimatut Dustur, membahas tentang pengantar undang-undang dasar negara Islam, Al-Khilafah, membahas tentang beberapa hukum khilafah, Kaifa Khudimat al-Khilafah, membahas tentang usaha-usaha pemerintah khilafah, Nizhamul ‘Uquubaat, membahas tentang hukum-hukum pidana, sangsi, ta’zir dan melanggar peraturan negara, Akhaamul Bayyinat, membahas tentang hukum-hukum pembuktian dalam pengadilan, Naqdul Isytiraakiyyatul Marksiyyah, membahas tentang kritikan terhadap sosialis markis, At-Tafkir, membahas tentang membangun daya berfikir, Sur’atul Baduhah, membahas tentang kecepatan berfikir, Al-Fikrul Islamy, membahas tentang pemikiran Islam, Naqdu Nadlariyatul Iltizami fi Qawaaniinil Gharbiyyah, membahas tentang kritiksn terhadp teori stipulasi di dalam undang-undang Barat, Nida’ Haar, membahas tentang panggilan hangat Hizbut Tahrir untuk umat Islam, dan As-Siyaasatul IqtishadiyyahMutsla, membahas tentang politik ekonomi agung.
Sedangkan buku-buku diluar judul tersebut yang ditulis oleh para aktivis Hizbut Tahrir Indonesia, sifatnya mewakili pribadi tidak mewakili pendapat resmi Hizbut Tahrir Indonesia.Kitab kecil (kutaib) adalah terbitan dalam bentuk-bentuk yang kecil dan tipis ukurannya, juga sedikit isinya. Tema yang diangkat beragam, termasuk Khutbah Idul Fitri, Khutbah Idul Adha. Tema-tema yang diangkat diantaranya adalah “Partai Politik dalam Pandangan Islam”, “Bersatu dalam Bendera Khilafah”, “Selamatkan Indonesia dengan Syari’ah”, Dengan Syari’ah dan Khilafah Menuju Indonesia yang Lebih Baik”, “Perempuan dan politik dalam Islam”, “Aceh Nusantara dan Khilafah”. “Seruan kepada Pemimpin Militer,” dan lain sebagainya.
Seminar dan diskusi publik digunakan untuk mengangkat berbagai masalah publik yang aktual. Rangkaian diskusi publik pertama kali dilakukan sepanjang tahun 2002 dalam agenda “Selamatkan Indonesia dengan Syari’ah” yang dilakukan secara intensif di Jakarta dan di setiap ibu kota propinsi dan kabupaten kota dimana Hizbut Tahrir Indonesia berada. Kemudian rangkaian diskusi yang dilakukan secara khusus adalah menjelang pelaksanaan “konferensi khilafah Internasional 2007” di Jakarta, dengan tema “Saatnya Khilafah Memimpin Dunia”, diamana dilakukan diskusi secara nasional di Jakarta bersama dengan diskusi dengan tema yang sama di setiap ibu kota propinsi dan kabupaten kota di seluruh Indonesia.
Apabila diamati maka hampir setiap bulan di ibu kota Jakarta da di ibu kota propinsi dan kabupaten kota diadakan diskusi publik dengan mengangkat tema yang aktual. Sehingga dapat dikatakan bahwa tidak ada bulan tanpa diskusi untuk membangun kesadaran umum yang menjadi dasar dari opini umum yang idiologis di tengah-tengah masyarakat tentang pentingnya mengedepankan Islam sebagai solusi atas berbagai masalah yang muncul di masyarakat.
Situs atau website Hizbut Tahrir Indonesia (www.hizbut-tahrir.or.id) di internet diluncurkan pada tanggal 5 Maret 2004, bersamaan dengan peluncuran buku Partai Politik Islam dan seminar Khilafah Islam.Sampai saat ini situs Hizbut Tahrir Indonesia telah dikunjungi ribuan pengguna internet dari berbagai penjuru dunia. Situs ini juga menampilkan berbagai fitur seperti: Berita terakhir, opini, Editorial, Kantor Juru Bicara, Al-Waie, Al-Islam buku-buku Hizbut Tahrir, (elektronik book atau e-book dengan format PDF), polling maya, dan cuplikan video kegiatan.
Situs ini merupakan rujukan di dunia maya yang memberikan beragam informasi dan dihubungkan ke berbagai situs Hizbut Tahrir Malaysia, Hizbut Tahrir Denmark, Hizbut Tahrir Inggris, Hizbut Tahrir Yordania, dan lain-lain dengan berbagai bahsa, yang menyajikan informasi tentang ummat Islam di seluruh dunia. Diharapkan dengan situs ini akan memudahkan melakukan dakwah secara global untuk menegakkan kepemimpinan Islam berskala global, Khilafah Islam.
a.       Mengadopsi Kemaslahatan Hakiki bagi Umat
Bermakna melakukan kegiatan yang merupakan solusi atas permasalahan masyarakat yang riil yang sedang dihadapi.Seperti ketika ada bencana alam, Tsumani, gempa bumi, dan lain-lain. Hizbut Tahrir melakukan penggalangan dana bantuan secara temporer, hingga musibah tersebut bisa diatasi dengan tuntas.
Kegiatan membuka posko Tabbani Mashalih Aceh (saat musibah tsunami), Tabbani Mashalih Yogya (saat musibah gempa bumi), Tabbani Mashalih Jatim (saat banjir), dan dalam berbagai peristiwa lainnya.

b.      Membongkar makar dari Negara-negara Kafir penjajah dan antek-anteknya di Negeri-negeri Muslim, dan berusaha Menggagalkannya
Kegiatan dengan sikap kritis untuk melakukan amar ma’ruf nahyi munkar terhadap kebijakan penguasa/pemerintah dalam melayani masyarakat.Kebijakan ini seringkali dilakukan karena mengikuti kebijakan yang dilakukan oleh Negara-negara kufur.
Kegiatan melakukan aksi massa damai dengan mengkritisi kebijakan tentang kenaikan harga BBM, menolak kedatangan George W Bush, presiden Amerika Serikat atas tindakannya melakukan pembunuhan terhadap kaum Muslimin melalui peperangan di Irak dan Afganistan, Dubes Denmark atas penghinaan yang dilakukan kartunis Denmark terhadap Nabi Muhammad Saw. (Riyanto, 2008, hlm. 72-74)
Disamping sejumlah aktivitas di atas, Hizbut Tahrir melakukan upaya pembinaan terhadap anggotanya berupa halaqah-halaqah dan penerbitan buku-buku.Aktivis Hizbut Tahrir juga bergerak bersama umat Islam dengan mengisi khutbah Jum’at, ceramah Ramadhan dan kultum sebagai bagian dari pembinaan umum.Upaya rekrutmen juga dilakukan secara terus menerus melalui sejumlah training ke-Islaman.Semua itu merupakan bagian dari aktivitas politik dan dakwah Hizbut Tahrir untuk membangun kesadaran umat untuk menegakkan Khilafah Islamiyyah.

A.    Tujuan Hizbut Tahrir Indonesia
Dalam sebuah partai politik, tujuan merupakan aspek utama dalam keberadaan sebuah partai. Secara umum Hizbut Tahrir bertujuan: Melanjutkan kehidupan Islam dan mengemban dakwah ke seluruh dunia.
Hizbur Tahrir Indonesia bertujuanmelanjutkan kehidupan Islamdan mengemban dakwah Islam ke seluruh dunia.Tujuan ini berarti mengajak kaum Muslimin kembali hidup secara Islami dalam Khilafah Islam dan masyarakat Islam, dimana seluruh kegiatan kehidupannya diatur sesuai dengan hukum-hukum syari’at Islam.
Pedoman hidup akan jadi pedoman adalah halal dan haram, di bawah naungan Khilafah Islamiyah yang dipimpin oleh seorang Khilafah yang diangkat dan di bai’at oleh kaum Muslimin untuk didengar dan ditaati untuk menjalankan pemerintahan berdasarkan kitabullah al-Qur’an dan Sunnah Rasulullah Saw, serta mengemban risalah Islam ke seluruh penjuru dunia dengan dakwah dan jihad.
Secara khusus tujuan Hizbut Tahrir Indonesia adalah:
1.                  Mengajak kaum Muslimin untuk hidup secara Islami di Darul Islam dan dalam masyarakat Islam yang seluruh aktivitas di dalamnya diatur dengan hukum Islam;
2.                  Membangkitkan kembali umat Islam dengan kebangkitan yang benar melalui pola fikir yang cemerlang. Hizbut Tahrir berusaha mengembalikan posisi umat Islam ke masa kejayaan dan kemuliaannya;
3.                  Mengambil alih kembali negara-negara dan bangsa-bangsa di dunia agar kembali menjadi Negara Khilafah seperti yang telah terjadi pada masa Rasulullah Saw. dan Khulafa al-Rasyidin;
4.                  Menyampaikan hidayah (petunjuk syari’ah) bagi umat manusia, memimpin umat manusia untuk menentang ide-ide dan sistem kufur maupun kekufuran itu sendiri, secara menyeluruh.

Untuk mencapai tujuannya Hizbut Tahrir yang menjadikan ideologi Islam sebagai sel utama yang akan efektif untuk diterapakan jika memiliki 3 faktor, yaitu:
1)         Fikrah (pemikiran yang mendalam);
2)         Thariqah (metode) yang jelas; dan
3)         Manusia yang berjiwa bersih (Taqwa). (Giftia, 2005, hlm.71-72)

Dari sel utama ini akan bertambah banyak sel yang berupa kelompok kecil binaan pertama partai (khalaqah ula lil hizb).Yang sekalugus merupakan pimpinan utana partai (qiyadah al-Hizb). Apabila kelompok kecil utama ini sudah terbentuk berarti telah muncul sebuah  kelompok kepartaian (kutlah hizbiyah) yang siap berjuang dalam ikatan aqidah dan tsaqafah Islah.

Jika faktor-faktor di atas telah terpenuhi, berarti telah terjadi pengkristalan fikrahnya, telah jelas thariqahnya, telah siap orang-orangnya, telah kuat ikatannya dan telah mampu melakukan langkah-langkah praktis dan aktivitas dakwahnya, maka ia telah berubah dari sebuah kelompok kepartaian (kutlah Hizbiyah) menjadi partai ideologis (hizb mabda’i) secara penuh. (Al-Nabhani, 2000, hlm. 22-23)

B.     Rujukan Pemikiran Hizbut Tahrir Indonesia
Setiap gerakan Islam maupun gerakan lainnya secara khusus memiliki karakter dan pola fikiran yang berbeda anatar gerakan yang satu dengan yang lainnya.Begitu pula dengan Hizbut Tahrir sebagai salah satu gerakan Islam ideologis, lebih mengkonsentrasikan perhatian pada aspek tsaqafah keuilmuan dan menjadikannya sebagai landasan bentuk pribadi Muslim.
Hizbut Tahrir telah melakukan pengkajian, penelitian dan studi terhadap realitas umat sekarang dengan membandingkan pada kondisi masyarakat masa Rasulullah Saw.Al-Khulafa al-Rasyidin dan generasi Tabi’in.Perjalanan hidup Rasulullah Saw. Dan tata cara beliau mengemban dakwah sejak permulaan hingga tegaknya Negara Islam dijadikan rujuakn untuk menegakkan kembali Khilafah Islamiyah.
Hizbut Tahrir telah memilih menetapkan ide-ide, pendapat-pendapat, dan hukum-hukum yang dipilih dan ditetapkan telah dihimpun dalam buku-buku yang dijadikan sebagai materi pembinaan (mutabanat). Berikut ini nama-nam buku yang telah diterbitkan oleh Hizbut Tahrir, yaitu:
1.                  Kitab Nizamul Islam, yang membahas tentang peraturan hidup dalam Islam;
2.                  Kitab Nizamul Hukum fil Islam, membahas tentang sistem pemerintahan dalam Islam;
3.                  Kitab Nizamul Iqtishadi fil Islam, yang membahas tentang sistem ekonomi dalam Islam;
4.                  Kitab Nizamul Ijtima’ii fil Islam, membahas tentang sistem pergaulan antara pria dan wanita dalam Islam;
5.                  Kitab At-Takattul al Hizby, tentang proses pembentukan partai politik;
6.                  Kitab Mafaahiim Hizbut Tahrir, membahas tentang pokok-pokok fikiran Hizbut tahrir;
7.                  Kitab Ad-Daulatul Islamiyah, membahas tentang pemerintahan Islam;
8.                  Kitab Asy-Syakshiyah al-Islamiyah, membahas tentang pembentukan kepribadian Islam, tiga jilid;
9.                  Kitab Mafaahim Siyaasiyyah li Hizbut Tahrir, membahas tentang pokok-pokok pikiran politik Hizbut Tahrir;
10.              Kitab Nazhaaraat Siyaasiyyah lil Hizbut Tahrir, membahas tentang beberapa pandangan politik menurut Hizbut Tahrir;
11.              Kitab Muqaddimatut Dustur, membahas tentang pengantar undang-undang negara Islam;
12.              Kitab al-Khilafah, membahas tentang beberapa hukum khilafah;
13.              Kitab Kaifa Khudimat al-Khilafah, membahas tentang usaha-usaha pemerintah khalifah;
14.              Kitab Nizaamul ‘Uquubat, membahasa tentang hukum-hukum pidana, sangsi, ta’zir, dan melanggar peraturan negara;
15.              Kitab Ahkamul Bayyinat, membahas tentang hukum-hukum pembuktian dan pengadilan;
16.              Kitab Naqdul Isytiraakiyyatul Marksiyyah, membahas tentang kritikan terhadap sosialis markis;
17.              Kitab At-Tafkir, membahas tentang membangun daya berfikir;
18.              Kitab Sur’atul Badiihah, membahas tentang kecepatan berfikir;
19.              Kitab Al-Fikrul Islamy, membahas tentang pemikiran Islam;
20.              Kitab Naqda Nadlariyatul fi Qawaaninil Gharbiyyah, membahas tentang kritikan terhadap teori stipulasi di dalam undang-undang Barat;
21.              Kitab Nida’ haar, membahas tentang panggilan hangat Hizbut Tahrir untuk umat Islam; dan
22.              Kitab As-Siyaasatul Iqtishadiyyah Mutsla, membahas tentang politik ekonomi yang agung. (Zallum, t.t, hlm. 27-29)